Sirkuit Mandalika 6 Bulan Lagi Kelar, Luhut: Jangan Nanti Tanahnya Goyang - Channel Media Berita Central Indonesia

Sabtu, 28 November 2020

Sirkuit Mandalika 6 Bulan Lagi Kelar, Luhut: Jangan Nanti Tanahnya Goyang

Sirkuit Mandalika 6 Bulan Lagi Kelar, Luhut: Jangan Nanti Tanahnya Goyang

Sirkuit Mandalika 6 Bulan Lagi Kelar, Luhut: Jangan Nanti Tanahnya Goyang

CMBC Indonesia - Pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika terus dikebut. Lintasan pacu pembalap-pembalap dunia ini ditargetkan rampung pada pertengahan tahun depan.
Gubernur NTB Zulkieflimansyah memastikan pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika rampung sesuai target. Hal itu terkonfirmasi dalam rapat koordinasi nasional membahas pengembangan pariwisata super prioritas yang digelar kemarin.

Dalam materi paparannya disebutkan, pekerjaan lahan (ground work) telah mencapai 97%. Sementara, struktur lapis atas atau aspal mencapai 32,5%.


 
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang hadir dalam acara itu mulanya bertanya apakah sirkuit rampung 6 bulan lagi.

"Ini Pak Gubernur 6 bulan lagi selesai?" tanya Luhut dalam acara tersebut, Jumat (27/11/2020).

"Selesai Pak, jadi ada beberapa tanah yang tadinya belum selesai sekarang alhamdulilah sudah selesai," jawab Zulkieflimansyah.


Luhut juga bertanya mengenai tanah likuifaksi. Zulkieflimansyah menjawab masalah itu juga sudah diselesaikan dengan menggandeng konsultan internasional. Luhut tak ingin tanah untuk sirkuit itu nanti goyang.

"Jangan nanti tanahnya goyang takut kita, likuifikasi, ada tanah likuifaksi kira-kira beberapa ratus meter saya minta waktu itu pakai ahlinya untuk dianukan. Wah alhamdulillah kalau sudah selesai," kata Luhut



Sebelumnya, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) selaku penyelenggara menyebut pembangunan arena MotoGP Mandalika secara keseluruhan akan rampung Juni 2021. Selanjutnya, pada Juli akan dilakukan uji coba sirkuit oleh pembalap untuk persiapan perhelatan MotoGP 2021 di akhir tahun.

"Kami punya target (bersama PT) PP (Persero) Tbk itu perusahaan yang memang sudah besar dan kita percaya sama mereka untuk hal ini. Juni maksimal harus sudah selesai karena Juli akan dilakukan testing oleh pembalap yang ditunjuk oleh Dorna (Sports). Baru nanti kita tentukan lagi di Oktober atau di November kita bisa running untuk balapan musim 2021," kata Chief Strategic and Communication Officer MGPA, Happy Harinto saat wawancara khusus bersama detikcom, Selasa (17/11/2020).


Dorna Sports sendiri telah merilis jadwal sementara MotoGP 2021 dan Indonesia berada dalam daftar reserve date, yang artinya Indonesia dapat memilih tanggal pelaksanaan balapan di bulan yang ditetapkan, di antara Oktober atau November 2021.

Saat ini progres konstruksi sirkuit MotoGP Mandalika per 7 November 2020 sudah mencapai 87,5% untuk groundwork dan 97,31% untuk progres ground improvement. Sedangkan progres pengaspalan yang lapisannya mencapai 22 cm baru 23,7%. Ada pembangunan yang diperkirakan bulan depan sudah selesai yakni dua tunnel (terowongan) besar.

"Kita punya tunnel yang sudah kita kerjakan. Ada tunnel sisi utara panjangnya sekitar 65,5 meter, tunnel di bagian selatan itu juga sudah hampir selesai dengan panjang 119,4 meter dengan kedalaman itu 6 meter. Dua tunnel besar tuh megastructure Desember besok sudah selesai, insyaAllah akhir Desember besok," terang Happy.


Pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika ini sempat terkendala oleh dampak pandemi COVID-19. Pembatasan tenaga kerja karena harus mengikuti protokol kesehatan, hingga telatnya material bangunan karena ada pembatasan wilayah membuat pembangunan tersebut sempat molor.

"Karena memang kita harus ngikutin protokol COVID dari pemerintah dan protokol COVID yang sudah ditentukan untuk membangun sirkuit itu seperti apa. Persiapan protokol itulah yang membuat terhambat, delivery material dari luar pulau terhambat dan sebagainya tapi itu hanya 1-2 bulan," imbuhnya.

Jika tidak ada halangan, Dorna dan Federasi Sepeda Motor Internasional (FIM) bakal sambangi Indonesia pada Februari 2021 mendatang. Hal itu dilakukan untuk memeriksa kesiapan sirkuit Mandalika yang masih berstatus subject to homologation, yang berarti wajib memenuhi persyaratan dan spesifikasi dari FIM untuk menyelenggarakan MotoGP 2021.

"Jadi grade-nya di dalam sirkuit itu kita punya grade macam-macam, FIM itu punya sirkuit grade A, grade B, grade C, grade D, sampai F. Sirkuit kita, sirkuitnya Indonesia yang ada di pulau Lombok Mandalika ini masuk di dalam grade A. Jadi di dalam sebuah sirkuit baru kita butuh di homologasi," jelasnya.

FIM akan mengecek berbagai fasilitas pendukung MotoGP 2021 seperti paddock atau area penonton di sirkuit, gravel atau area bebatuan kerikil, pit, run-off area, fasilitas medis, paramedis, hingga fasilitas lainnya yang masih banyak lagi.(dtk)




Loading...
loading...

Berita Lainnya

Berita Terkini

© Copyright 2019 cmbcindonesia.com | All Right Reserved