CMBC Indonesia -Partai Ummat membuka pintu untuk Fadli Zon bergabung dalam partainya. Juru bicara Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya menilai Fadli Zon membutuhkan tempat yang nyaman untuk memperjuangkan keadilan.
"Saya sangat memahami situasinya. Jadi, kalau Fadli Zon mau tempat yang nyaman untuk memperjuangkan keadilan serta melawan kedzaliman, maka Partai Ummat lah tempat yang pas saat ini," ujar Mustofa saat dihubungi, Jumat (19/11/2021).
Mustofa mengatakan Fadli adalah politikus yang memiliki DNA oposisi terhadap kedzaliman dan ketakadilan. Suara Fadli Zon pun dinilai satu frekuensi dengan publik.
"Fadli Zon adalah politikus yang semua orang tahu, dia memiliki DNA oposisi terhadap kedzaliman dan ketakadilan. Ini sejak awal-awal beliau masuk politik. Suara-suara beliau di Senayan selama ini sangat klop dengan frekuensi publik yang rindu politik bersih dan berwibawa," tuturnya.
Dia menilai sosok Fadli merupakan politikus yang langka di Indonesia. Namun posisi Fadli dinilai dalam kondisi dilematis, sebab perlu mengikuti keinginan partai untuk bergabung dengan petahana meski tidak sesuai dengan idealismenya.
"Karena itulah, politikus-politikus seperti Fadli Zon ini sekarang sangat langka di Indonesia. Anda bisa lihat sendiri, suara-suara kritis dari Senayan, saat ini sepi bagai rumah hantu," kata Mustofa.
"Fadi Zon butuh saluran untuk membela rakyat. Saya kok yakin banyak tokoh seperti Fadli ini, sedang menjumpai situasi dilematis. Di satu sisi harus mengikuti keinginan partai untuk bergabung dengan petahana, namun idealismenya sebagai politikus lurus, enggak mau menerima adanya kedzaliman dan ketakadilan yang menimpa masyarakat," sambungnya.
Mustofa menilai Fadli memiliki DNA oposisi dan tidak akan merasa nyaman bila memuji pimpinan yang tak sesui. Mustofa lantas kembali menegaskan bawa Partai Ummat membuka pintu 24 jam untuk Fadli Zon bila ingin bergabung.
"Saya sangat paham, DNA beliau adalah DNA oposisi. Kalau pemilik DNA oposisi diminta puja puji pemimpin yang tak mampu menjalankan keadilan, tentu dia tidak bakal nyaman. Dia dididik dengan pendidikan yang baik, sayang jika tidak tersalurkan. Tugas pengawasan dia kepada mitra pemerintah, akan mandul. Mandek, tak tahu harus bagaimana. Jadi, kami membuka pintu 24 jam bagi beliau di Kantor DPP Partai Ummat di Tebet," tuturnya.
Mustofa sendiri mengaku masih berkomunikasi dengan Fadli. Namu Mustofa menyebut belum membicarakan terkait tawaran bergabung ke Partai Ummat.
"Saya sendiri sudah kirim WA ke Mas Fadli, tapi belum bicara soal ini. Beliau masih menjawab WA saya pakai emoji jempol ketika saya kasihtahu banyak wartawan meminta saya kontak Mas Fadli Zon," pungkasnya.(detik)
Loading...
loading...